Banyak yang bilang bahagia itu sederhana. Makan nasi pake telor ceplok dengan saos dan kecap buatan istri itu saja cukup. itu buat yang sudah menikah pastinya. Hari bahagia saya .....
Langkung Tipayun 18 Oktober 2014, hari dimana saya membuat Stand Up Spesial Show 1 jam untuk pertama kalinya, juga menjadi komika Banten pertama yang Ber-Stand Up Comedy selama satu jam lebih, saya sangat bahagia hari itu, tapi bukan karena saya berhasil Stand Up Comedy selama 1 jam 22 Menit, tapi saya bahagia bisa memeluk Lina Rahman diatas stage, memeluk sosok wanita kuat dan luar biasa yang melahirkan dan membesarkan saya, sosok wanita yang saya panggil Mamah. Kebahagiaan saya sesederhana itu. Saya bahagia membuat Mamah saya bangga akan saya anaknya, saya menangis saat memeluk Mamah diatas stage waktu itu, menangis mengingat satu dosa besar yang pernah saya buat, yaitu saya pernah membenci Mamah, dosa yang takan pernah saya lupakan, dosa yang saya buat setelah Mamah dan Papah saya memutuskan untuk bercerai. Saya ingat bagaimana Mamah selalu hadir di Panggung - panggung Stand Up saya walau saya membencinya, Mamah hadir mulai dari panggung kecil sampai panggung spesial saya, dukungan beliau tak ternilai harganya. Maafkan Aldi Mah pernah membenci Mamah, sampai kapanpun Aldi akan berusaha tetap membuat Mamah bangga.
Ini kebahagiaanku, apa kebahagiaanmu?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar